Halo
Ayah Bunda, berjumpa kembali bersama saya Ika di YouTube channel-nya Bintang
Mulia Homeschooling.
Ya Ayah
Bunda, sebentar lagi umat muslim akan menjalani ibadah puasa Ramadan. Nah bagi
kita yang sudah dewasa hal ini memang sudah biasa ya, tapi bagi anak yang akan
belajar berpuasa ini menjadi sesuatu hal yang luar biasa. Nah ini momen kita
untuk mengajarkan puasa kepada anak. Bagaimana cara memulainya?
Ya Ayah
Bunda, memang anak kecil yang belum baligh ataupun belum puber itu ee belum
diwajibkan untuk menjalankan puasa Ramadan, tapi tidak ada salahnya kalau kita
mengajarkan puasa itu sejak usia dini. Nah cara mengajarkan puasa pada anak
sejak dini ini bertujuan supaya saat si anak nanti menginjak ee masa pubertas
atau baligh ya dia ee sudah bisa menjalankan puasa dengan baik.
Ya memperkenalkan
anak pada ibadah puasa itu bukanlah hal yang mudah, tapi ini merupakan salah
satu tanggung jawab sebagai orangtua untuk mengajarkan kepada anak berpuasa itu
secara bertahap dan juga perlahan. Kemudian, “Bagaimana cara mengajarkan puasa
kepada anak yang tepat agar menjadi hal yang biasa untuk anak?”
Nah ini
yang pertama Ayah Bunda, menjelaskan konsep puasa kepada anak. Meskipunun anak
Anda mungkin belum mengerti, tapi penting bagi orangtua untuk menjelaskan
maksud dan juga manfaat dari puasa Ramadan ini. Ya Anda sebagai orangtua perlu
memastikan bahwa penjelasannya itu dikmengerti oleh anak, ya dengan menggunakan
bahasa yang mudah dipahami oleh mereka.
Kemudian
yang kedua Ayah Bunda, memberikan contoh berpuasa kepada anak. Saat kita orang
dewasa menjalankan ibadah puasa, pasti akan muncul serangkaian pertanyaan dari
sang anak tentang diri kita, ya tentang ee diri kita yang tidak makan dan juga
tidak minum. Ya hal ini menimbulkan rasa penasaran, sehingga anak ini ingin
mencobanya sendiri. Nah dengan begitu tetap dampingi anak anda karena di
usianya yang masih muda anak-anak ini bisa sangat dengan mudah meniru segara ee
perilaku seseorang di sekitarnya.
Kemudian
yang ketiga Ayah Bunda, memulainya secara bertahap. Anda bisa mengawali saja
dengan puasa yang hanya dilakukan sampai waktu Zuhur. Ya ee kemudian setelah
dia kuat bisa dilanjutkan sampai puasa Ashar. Ya kalau anak sudah bisa dan dia
merasa kuat sampai Ashar boleh dicoba untuk besoknya sampai bedugh Maghrib. Sesuaikan
dengan kondisi anak Anda.
Kemudian
yang keempat Ayah Bunda, melakukan kegiatan seru saat ngabuburit ataupun menunggu
buka puasa ya saat anak sudah bisa mencoba menjalankan puasa dengan durasi
waktu yang sampai maghrib, coba Ayah Bunda lakukan beberapa hal seru untuk
menunggu waktunya berbuka. Ayah Bunda bisa ee mengajak anak-anak ya untuk
melakukan kegiatan yang tidak membosankan bagi anak, misalnya dengan ngabuburit
tadi.
Kemudian
yang kelima Ayah Bunda, pastikan nutrisi pada anak ini tercukupi. Mengajarkan anak
puasa itu tidak terlepas dari mengajarkan pentingnya sahur dan juga berbuka, ya
dengan ee asupan gizi yang baik untuk kesehatannya. Nah sebagai orangtua Anda
perlu menyiapkan dan juga pastikan kalau anak Anda ini ee sudah mengkonsumsi
nutrisi yang cukup untuk keperluan anak. Ya sudah mengkonsumsi karbohidrat, protein,
sayur, dan buahnya itu sudah cukup.
Kemudian
yang keenam Ayah Bunda, berikan penghargaan kepada anak, tidak dengan hadiah ya,
ee mungkin sesekali boleh untuk memberikan hadiah, nah cukup dengan berikan
pujian dan juga katakan bahwa anak anda itu adalah anak yang hebat. Nah cara
sederhana ini akan membuat anak Anda senang dan dia akan semakin semangat untuk
berpuasa. Selain itu Ayah Bunda, Ayah Bunda juga bisa menyediakan ee makanan
kesukaan anak saat waktunya berbuka nanti. Nah hal itu menjadi salah satu hal
yang akan membuat anak anda itu sering menjalankan ibadah puasa. Perlu diperhatikan
untuk tetap memilihkan makanan yang sehat yang mengandung nutrisi yang penting
bagi anak.
Nah
itu saja tipsnya Ayah Bunda, semoga tips-tips tadi bermanfaat ya. Terima kasih
Ayah Bunda sudah menyimak, sampai berjumpa di video selanjutnya.