Halo Ya
Bunda, “Apakah Ananda saat ini sedang malas banget untuk belajar?” Nah untuk
Ayah Bunda yang mengalami permasalahan ini, jangan di-skip dulu ya, simak video
ini sampai habis!
Ya Ayah
Bunda berjumpa kembali bersama saya Ika di YouTube channel-nya Bintang Mulia Homeschooling.
Banyak sekali orangtua yang tidak sadar jika mereka kerap memberikan label
malas kepada anaknya. Padahal anak mereka hanya ada dalam masa kurang
termotivasi untuk belajar. Sebenarnya apa sih penyebab anak ini kok bisa malas
belajar? dan bagaimana ee cara orangtua untuk mengatasinya?
Seorang
anak yang bersikap malas bisa disebabkan oleh beberapa hal. Ya jadi kita harus
tahu dulu penyebabnya itu apa. Contohnya, ya, pelajaran yang kurang relevan. Jadi
anak ini kurang termotivasi karena anak merasa tidak menemukan kegunaan dari
proses belajar yang dia lakukan. Kemudian bisa jadi karena ee tidak menemukan
kesenangan dalam belajar, bisa karena anak memiliki pengalaman yang buruk selama
belajar, misalnya pembelajaran di kelas yang monoton, kemudian anak yang pernah
dimarahi ataupun dikomentari gurunya setiap ada tugas, komentar-komentar yang
negatif.
Lalu alasan
berikutnya mungkin karena sikap orangtua atau guru yang kurang baik. Ya jadi
anak ini merasa kecewa terhadap dirinya jika orangtua ataupun guru pernah
mematahkan semangatnya, atau saat anak dilabeli dengan ee hal-hal yang negatif,
mungkin anak ini pernah disebut pemalas ataupun tidak bisa, anak ini jadi merasa
kecewa.
Kemudian
bisa jadi hal yang selanjutnya, yaitu jarang mendapat apresiasi. Nah anak yang
jarang mendapat apresiasi yang membangun dari orangtua ataupun guru ini bisa
membuat mereka menjadi malas belajar. Dengan begitu orangtua dan guru harus
berhati-hati dalam memberikan apresiasi, jangan sampai terlihat negatif.
Ya kemudian
alasan yang selanjutnya kenapa dia malas mungkin karena rendahnya rasa percaya diri.
Nah jika rasa percaya diri anak rendah maka kemungkinan mereka tidak maksimal
dalam mengerjakan tugas atau berusaha dalam belajar.
Lalu penyebab
malas belajar lagi ini karena banyak batasan. Ya banyaknya batasan yang
diberikan kepada diri anak dapat membuat mereka menjadi sulit dalam menentukan
pilihannya sendiri. Begitu pun dengan aturan-aturan yang terlalu mengikat dalam
belajar, terkadang bisa membuat mereka lelah dan mereka itu merasa dituntut.
Nah Ayah
Bunda, ketika kita sudah tahu penyebab anak kita malas itu apa, kemudian, “Bagaimana
cara mengatasi anak yang malas belajar?”
Ya yang
pertama ayah bunda sebagai orangtua ataupun guru kita harus mengingat kalau
anak adalah individu yang merdeka. Seorang anak tidak bisa sepenuhnya sesuai
dengan harapan orangtua karena bagaimanapun mereka adalah individu yang merdeka.
Dengan memandang bahwa anak berdasarkan dirinya sendiri, maka akan memudahkan orangtua
untuk berfokus pada perkembangan diri sang anak ketimbang ee orangtua ini
menilai mereka sesuai eksektasi orangtua. Bicarakan dengan anak dan berikan pemahaman
kepada anak.
Ya, kemudian
yang kedua Ayah Bunda cari tahu minat anak. Sebagai orangtua sudah selayaknya usaha
dalam mencari tahu minat anak harus dilakukan, “Anak saya ini minatnya apa?” Nah
Dengan memahami minat anak dalam hal akademis maupun nonakademis maka akan
membuat anak lebih terbuka dalam mendengarkan pendapat orangtua. Misal anak
lebih ee berminat ke hal-hal akademis, ya maka orangtua harus mendukung hal itu.
Atau kalaupun anak lebih berminat ke hal-hal nonakademis orangtua juga harus
mendukung hal tersebut sambil memberikan pemahaman bahwa akademis juga penting.
Jadi ee cari tahu minat anak itu apa.
Kemudian
yang ketiga Ayah Bunda, pilih sekolah yang sesuai dengan karakteristik anak. Untuk
Ayah Bunda yang ingin mencari pendidikan yang fleksibel untuk anak, tidak ada
salahnya untuk mengetahui mengenai homeschooling. Nah Bintang Mulia Homeschooling
bisa menjadi alternatif pilihan sekolah untuk Ananda. Info lebih lanjut
mengenai Bintang Mulia Homeschooling silakan langsung saja WA di 0816333037, atau
bisa ke TikTok ataupun IG Bintang Mulia Homeschooling.
Ya
Bunda terima kasih sudah menyimak, semoga bermanfaat dan sampai bertemu lagi di
video selanjutnya.